UIN Maulana Malik Ibrahim Malang's Strategic Policy in Encouraging Local Economic Collaboration
DOI:
https://doi.org/10.61860/amuya.v1i2.14Abstract
This policy paper analyzes the policy issues related to the weak collaboration between UIN Maulana Malik Ibrahim Malang and local economic stakeholders, which has resulted in limited community economic empowerment. Using qualitative methods and a comprehensive policy analysis approach, this policy paper identifies the root cause: the absence of a formal mechanism regulated by the university's internal regulations to integrate input from MSMEs, industry, and local government. This gap results in curriculum irrelevance to job market needs, underutilization of academic innovation, and a lack of practical skills for graduates. Using USG (Urgency, Seriousness, Growth) analysis and policy alternative criteria scoring theory, this article highlights the urgency of this issue and the need for systemic intervention. The results suggest that the most effective policy alternative is the establishment of a permanent multi-actor curriculum partnership forum, as stipulated in the Rector's Regulation. This forum will serve as a formal bridge to ensure the curriculum and innovation programs remain relevant to local economic dynamics. These policy recommendations are expected to strengthen the synergy between UIN Malang and the surrounding economic ecosystem, thereby increasing the university's tangible contribution to sustainable regional development.
Downloads
References
Aisyah, R., & Purnomo, H. (2021). Relevansi Kurikulum Perguruan Tinggi Terhadap Kebutuhan Industri 4.0. Jurnal Kebijakan Pendidikan, 15(2), 121-135.
Ansell, C., & Gash, A. (2012). Collaborative governance in theory and practice. Journal of Public Administration Research and Theory, 18(4), 543–571. https://doi.org/10.1093/jopart/mum032
Ansori, A., Purwanti, M., & Setyawan, S. (2022). Analisis hambatan kolaborasi antar-lembaga dalam pengembangan ekonomi syariah. Jurnal Studi Manajemen dan Bisnis, 9(1), 45-58. https://doi.org/10.32502/jsmb.v9i1.583
Argyris, C., & Schön, D. A. (1978). Organizational learning: A theory of action perspective. Addison-Wesley.
Aribowo, M., & Susilo, A. (2019). Analisis faktor penghambat kolaborasi antar-unit di lembaga pemerintahan. Jurnal Ilmu Pemerintahan, 11(2), 150-165.
Arifin, S. (2021). Regulasi dan Kemitraan Strategis Perguruan Tinggi dengan Industri. Jurnal Kebijakan Publik, 12(3), 45-60.
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). (2023). Laporan Kajian Sistem Informasi Terpadu Pembangunan Daerah. Jakarta: Bappenas.
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). (2024). Laporan Evaluasi Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat. Jakarta: Bappenas.
Barney, J. B. (1991). Firm resources and sustained competitive advantage. Journal of Management, 17(1), 99–120.
Berta, W., Cranley, L. A., Dobbins, M., & DeCorby, K. N. (2015). Factors influencing knowledge transfer and exchange in healthcare organizations: A systematic review. International Journal of Health Policy and Management, 4(2), 65-75. https://doi.org/10.15171/ijhpm.2015.42
Budiman, B. (2020). Analisis alokasi anggaran perguruan tinggi: Studi kasus pada universitas X. Jurnal Kebijakan Publik, 14(1), 45-60.
Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2018). Research design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches (5th ed.). SAGE Publications.
Dewan Perwakilan Rakyat. (2012). Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158.
Dewan Riset Daerah Kota Malang. (2024). Kajian Insentif Pembangunan Ekonomi Daerah Berbasis Riset. Malang: Dewan Riset Daerah.
Dharma, B. S. (2019). Manajemen perubahan dan resistensi terhadap perubahan. Jurnal Administrasi Bisnis, 10(2), 85-98.
Dunn, W. N. (2018). Public Policy Analysis: An Integrated Approach (6th ed.). Routledge.
Dwiyanto, A. (2018). Reformasi birokrasi: Perubahan menuju pelayanan publik yang lebih baik. Gadjah Mada University Press.
Etzkowitz, H., & Leydesdorff, L. (2000). The dynamics of innovation: From National Systems and "Mode 2" to a Triple Helix of university–industry–government relations. Research Policy, 29(2), 109–123.
Fischer, F. (2003). Reframing public policy: Discursive politics and deliberative practices. Oxford University Press.
Gajda, R. (2004). Partnership management and collaboration in public-sector organizations. International Journal of Public Administration, 27(5), 315–334.
Gumiandari, S. (2013). Komitmen pimpinan dalam pelaksanaan penjaminan mutu perguruan tinggi (Studi Kasus IAIN Syekh Nurjati Cirebon). Jurnal Holistik, 14(2), 50-65.
Halilintar, H., & Saputra, R. (2017). Implementasi kebijakan kolaborasi dalam konteks perguruan tinggi. Jurnal Inovasi Pendidikan Tinggi, 8(2), 112-125.
Haryanto, R. (2020). Model Kolaborasi Pentahelix dalam Inovasi Kebijakan Publik. Jurnal Administrasi Publik, 20(3), 201-215.
Hasan, S., & Budiman, B. (2021). Tantangan dan peluang kolaborasi perguruan tinggi dan industri: Perspektif manajemen strategis. Jurnal Ilmu Sosial dan Politik, 15(2), 170-185.
Jackson, D. J. (2011). What is an innovation ecosystem? National Science Foundation. Retrieved from https://www.nsf.gov/eng/innovation/whatis.jsp
Kaplan, R. S., & Norton, D. P. (1992). The balanced scorecard: Measures that drive performance. Harvard Business Review, 70(1), 71–79.
Kementerian Agama Republik Indonesia. (2022). Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pedoman Pengembangan Kurikulum Perguruan Tinggi Keagamaan. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 198.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2021). Pedoman Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Jakarta: Kemendikbudristek.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2023). Arah Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Jakarta: Kemendikbudristek.
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. (2018). Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 50 Tahun 2018 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1496.
Lalonde, C., & Lavoie, P. (2021). Barriers to collaboration in organizations: A systematic review. International Journal of Business and Management, 16(3), 105-115.
March, J. G., & Olsen, J. P. (1984). The new institutionalism: Organizational factors in political life. The American Political Science Review, 78(3), 734–749.
Nelson, A. S., & Dodd, J. L. (2016). University-industry collaboration: A study of motivations and barriers. Journal of Technology Transfer, 41(4), 799–821. https://doi.org/10.1007/s10961-016-9467-3
Nugroho, D. (2021). Partisipasi Masyarakat dalam Perumusan Kebijakan Publik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Pemerintah Kota Malang. (2018). Peraturan Daerah Kota Malang Nomor 1 Tahun 2018 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Malang Tahun 2018-2023. Lembaran Daerah Kota Malang Tahun 2018 Nomor 1.
Pemerintah Kota Malang. (2023). Kajian Kemitraan Strategis Perguruan Tinggi dan Sektor Ekonomi Lokal. Malang: Pemkot Malang.
Prasetyo, B., & Setiawan, R. (2021). Diseminasi Hasil Riset dan Inovasi Perguruan Tinggi ke Sektor Industri. Jurnal Inovasi dan Kebijakan, 8(2), 115-130.
Presiden Republik Indonesia. (2012). Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 24.
Pusat Studi Ekonomi Syariah. (2023). Laporan studi kasus: Kemitraan UIN Malang dengan pelaku ekonomi lokal. UIN Malang.
Putnam, R. D. (1995). Bowling alone: America's declining social capital. Journal of Democracy, 6(1), 65–78. https://doi.org/10.1353/jod.1995.0002
Putra, A. (2019). Pendanaan Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Universitas. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 8(2), 112-125.
Rahayu, I. (2020). Peran teknologi informasi dalam meningkatkan kolaborasi dan komunikasi organisasi. Jurnal Manajemen dan Keuangan, 9(1), 78-90.
Rahman, M. (2020). Manajemen Inovasi di Perguruan Tinggi dan Aplikasinya. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Ramadhan, D., & Wijaya, A. (2022). Analisis Birokrasi dan Efisiensi Pelayanan Publik. Jurnal Administrasi Publik, 15(1), 33-47.
Rondinelli, D. A. (1981). Government decentralization in comparative perspective: Theory and practice in developing countries. International Review of Administrative Sciences, 47(2), 133–145. https://doi.org/10.1177/002085238104700205
Santoso, E., & Handayani, R. (2019). Reformasi birokrasi dan desentralisasi anggaran di perguruan tinggi. Jurnal Manajemen Pendidikan, 13(3), 250-265.
Scott, W. R. (2003). Organizations: Rational, natural, and open systems (5th ed.). Prentice-Hall.
Senge, P. M. (1990). The fifth discipline: The art and practice of the learning organization. Doubleday.
Slamet, R. (2023). Kerangka Monitoring dan Evaluasi Program Kolaborasi Lintas Sektor. Jakarta: LIPI Press.
Sukoco, S., & Handayani, D. (2022). Peran Perguruan Tinggi dalam Pembangunan Ekonomi Regional. Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi, 5(1), 32-45.
Suryadi, T. (2018). Urgensi riset kebijakan dalam perumusan kebijakan publik. Jurnal Kebijakan Sosial, 7(1), 22-35.
Suryanto, A., & Widodo, A. (2022). Analisis Kesenjangan Kurikulum Pendidikan Tinggi dengan Kebutuhan Industri. Jurnal Pendidikan dan Kebijakan, 12(1), 45-60.
Sutanto, B., & Hadi, I. (2020). Tumpang Tindih Kebijakan dalam Program Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Sosiologi, 10(4), 210-225.
Sutomo, B. (2022). Analisis Kesenjangan Keterampilan Tenaga Kerja dan Tuntutan Dunia Usaha. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 18(1), 54-68.
Teece, D. J., Pisano, G., & Shuen, A. (1997). Dynamic capabilities and strategic management. Strategic Management Journal, 18(7), 509–533. https://doi.org/10.1002/(SICI)1097-0266(199708)18:7<509::AID-SMJ882>3.0.CO;2-Z
Thompson, J. D. (1967). Organizations in action: Social science bases of administrative theory. McGraw-Hill.
Tushman, M. L., & Scanlan, T. J. (1981). Boundary spanning individuals: Their role in information transfer and their antecedents. Academy of Management Journal, 24(2), 289–305. https://doi.org/10.2307/255866
Weiner, B. J. (2009). A theory of organizational readiness for change. Implementation Science, 4, 67. https://doi.org/10.1186/1748-5908-4-67
Wibowo, A., & Pratiwi, D. (2021). Hambatan implementasi kebijakan kolaborasi: Perspektif sumber daya manusia. Jurnal Ilmu Administrasi Negara, 15(2), 120-135.
Wiryanto, M. (2020). Dampak budaya organisasi terhadap inovasi dan kinerja perusahaan. Jurnal Manajemen dan Keuangan, 9(1), 78-90.
Wulandari, S., & Subagyo, J. (2023). Analisis Teori Kelembagaan dalam Perubahan Kebijakan Organisasi Publik. Jurnal Ilmu Pemerintahan, 10(1), 45-58.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fitria Amalia Dewi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.




